D'Hell Is Nice Guy (III)

"They made it far too easy to believe, 
that true romance cant be achieved these days."
- Arctic Monkeys

1. The idea of being nice adalah sesuatu. And to get something in return adalah something else. You cannot simply become a nice person and ask for rewards. It might work but I don't think you are an honest person if you do that, bright boy.

2. But the curse of being a nice guy adalah friendzone. Adakah ia benar? Let say, you have a bestfriend. A girl bestfriend. Hubungan kalian macam Zooey Deschannel dengan Joseph Gordon Levitt. Kau layan dia dengan penuh sopan, tinggikan maruah dia sebagai perempuan and suddenly dia cakap, "kalaulah teman lelaki aku macam kau." Sebelum kau mulakan langkah pertama untuk tulis sajak untuk dia, dia pun sambung, "tapi kau kawan aku."

3. If you are trapped in this kind of situation, you cannot blame her. Jangan rasa tertekan. You are being nice because you are a nice person. If you do things to get the girl's attention, you are not being nice but a hypocrite.

4. Sometimes, girls don't see that. They don't even know what's in our pure golden blue heart. Sassy guys like us must serve the nation as gentlemen. That's the curse of being a man. You're bound to be a nobleman. Nobleman bukan sahaja memelihara the opposite gender. Tapi juga meletakkan kasta yang tinggi pada orang di sekeliling mereka termasuklah kanak-kanak, orang tua, dan mereka yang sama jantina yakni lelaki sendiri.

5. So how to escape from this situation? Be natural, act natural. Be matured. Jangan mengelamun tak sudah. Tak semua orang melihat nice guy tu sebagai benda yang sama. Ingat, masing-masing ada persepsi. Kita hidup, mati dalam persepsi. And seorang yang persepsinya sempurna, barangkali melihat kau sebagai sesuatu. Dan pada masa tu, kau barangkali layak untuk sekuntum tulip yang menguntum buat tangan yang suci seperti kau.

0 comment(s):